Wednesday, April 3, 2019

Investasi Reksa Dana Bagi Pemula

Seiring dengan perkembangan reksa dana sebagai salah satu instrumen investasi yang cukup menjanjikan, banyak orang ingin untuk mulai melakukan investasi reksa dana.
Tetapi masih banyak dari mereka yang bingung bagaimana caranya. Apakah Anda salah seorang dari mereka? Kalau Anda salah satunya, mari kita simak artikel berikut.Memulai Investasi Reksa Dana
Bagaimana cara investasi reksa dana? Apa saja hal-hal yang harus diperhatikan sebelum memulai investasi reksa dana? Berikut ini ulasannya.
#1 Menentukan Tujuan Keuangan
Pertama-tama, tentukan tujuan Anda menginvestasikan uang yang ada untuk membeli reksa dana. Apakah sebagai modal anak sekolah hingga ke perguruan tinggi, rumah masa depan, ataukah sebagai dana pensiun.Hal ini berhubungan dengan jangka waktu investasi dan jenis investasi reksa dana yang tepat untuk Anda. Sebab, percuma juga kita berinvestasi tanpa ada tujuan yang jelas.
Ada berbagai tujuan yang biasanya digunakan orang-orang untuk berinvestasi reksa dana. Jadi, pikirkan dulu hal ini.#2 Apa Itu Reksa Dana
Reksa dana adalah kumpulan dana yang dikelola untuk membeli saham, obligasi, atau instrumen keuangan lainnya.
Sistem reksa dana cukup sederhana, investor hanya menaruh sejumlah modal yang dipercayakan kepada profesional untuk diinvestasikan kembali.Karena sistem ini, Anda tidak perlu pusing dan memikirkan saham atau obligasi apa yang harus Anda beli. Anda hanya perlu menentukan reksa dana apa yang ingin Anda beli.
Selanjutnya, manajer investasi yang bersertifikasi dan profesional akan mengelola modal Anda.
#3 Mengenali Jenis-Jenis Reksa Dana
Sebelum menginvestasikan uang Anda pada reksa dana, sebaiknya Anda mengetahui lebih dulu jenis-jenis reksa dana yang ada.
Beberapa reksa dana yang cukup populer saat ini adalah reksa dana pasar uang, reksa dana pendapatan tetap, campuran, dan saham.Reksa Dana Pasar Uang
Reksa dana ini seluruhnya ditempatkan pada deposito, SBI (Sertifikat Bank Indonesia), dan obligasi.
Reksa dana ini memiliki risiko relatif lebih rendah daripada reksa dana lainnya, namun potensi keuntungannya pun relatif rendah.
Biasanya investor yang melakukan investasi di reksa dana ini memiliki jangka waktu investasi kurang dari 1 tahun.
Reksa Dana Pendapatan Tetap
Reksa dana pendapatan tetap dananya dialokasikan ke obligasi minimal 80%. Potensi keuntungannya relatif lebih tinggi daripada reksa dana pasar uang.
Biasanya investor yang melakukan investasi di reksa dana ini memiliki jangka waktu investasi 1-3 tahun.Reksa Dana Campuran
Sesuai namanya, reksa dana campuran mengalokasikan dananya di berbagai instrumen keuangan, seperti deposito, obligasi, dan saham. Karena dapat berinvestasi saham, reksa dana campuran lebih berisiko.
Akan tetapi, potensi keuntungannya relatif lebih tinggi daripada Investasi Reksa Danapendapatan tetap. Biasanya investor yang melakukan investasi di reksa dana ini memiliki jangka waktu investasi 3-5 tahun.
Reksa Dana Saham
Reksa dana saham menempatkan dananya minimal 80% ke intrumen pasar modal atau saham. Potensi keuntungan reksa dana saham adalah yang paling besar diantara reksa dana lainnya.
Namun demikian, risikonya juga paling besar. Biasanya investor yang melakukan investasi di reksa dana ini memiliki jangka waktu investasi lebih dari 5 tahun.


EmoticonEmoticon